Google
 

V-GIRL 3G Buat yang Jomblo
Friday, October 20, 2006
Kehadiran teknologi generasi ketiga (3G) di ranah telekomunikasi seluler dengan fitur-fitur canggih seperti video/audio straeming, serta pertukaran data cepat, akan menciptakan standar baru bagi aplikasi game. Untuk pertama kalinya sebuah game telepon seluler mengombinasikan semua fitur utama teknologi 3G dan handsets-nya.

Sebuah perusahaan penyedia teknologi dan aplikasi telepon seluler, Artificial Life dari Hong Kong, dua tahun lalu meluncurkan produk aplikasi terbarunya yang dijuluki: V-Girl Version 1.0, Your Virtual Girlfriend. Cocok sekali buat Anda yang masih men-jomblo.

Game ini dirancang memiliki beragam fitur menarik yakni menggunakan kecerdasan buatan, chat, animasi, dan grafis 3-D berkualitas tinggi serta tak ketinggalan dengan dibenamkannya lebih dari 3000 video dan audio stream. Perusahaan ini mengakui telah mendapat tawaran dari operator-operator besar dari berbagai negara untuk meluncurkan produk game ini pada jaringan 3G baru mereka.

The V-Girl dan V-Boy merupakan aplikasi game telepon seluler yang memiliki komponen jalan cerita dengan dukungan gambar video. Pada game ini, yang menitikberatkan pada hubungan lawan jenis, para pemain sebelumnya harus memilih virtual girlfriend atau boyfriend yang mereka sukai dari beberapa kandidat yang tersedia. Selanjutnya pengguna handphone dapat berinteraksi dengan virtual girfriend pilihannya. Hidup pun tak sepi lagi, bukan?

Virtual girlfriend yang didukung oleh kecerdasan buatan (artificial intelligence) ini demen untuk melakukan kencan seperti pergi ke klub atau bioskop, secara virtual tentunya. Dia bisa tertawa, mengirim pesan pendek, dan chatting tentang beragam topik seperti seni, filsafat, atau keseharian dia di kantor. Dia juga menyukai hadiah seperti bunga atau coklat.

Menikahi Kekasih Virtual

Dengan ribuan video dan klip animasi 3-D berkualitas tinggi, tiap pemain akan mendapatkan pengalaman bermain yang unik. Game ini memiliki 20 tingkatan. Tiap tingkatan akan memberikan tantangan berbeda, dengan tujuan akhir adalah untuk berkencan atau bahkan menikahi kekasih virtualnya. Namun demikian, permainan ini tidak berakhir pada pernikahan saja. Permainan ini dirancang sebagai cerita interaktif berkelanjutan yang secara terus menerus berkembang dan berubah.

Virtual girl tinggal dalam sebuah dunia animasi 3-D yang realistik. Pemain dapat menelusuri dunia animasi tersebut menggunakan telepon genggam 3G mereka. Pemain dapat mengunjungi virtual disko, mendengarkan musik, dan secara virtual mengajak V-Girl nonton bioskop. Pemain juga dapat mengundang V-Girl ke rumah mereka. Pemain juga dapat melakukan pengamatan untuk memahami hal yang disukai dan tidak disukai oleh V-Girl, lalu kemudian memikirkan cara bagaimana memenangkan cintanya melalui beraneka hadiah dan bermacam rayuan yang Anda berikan. Tapi, berhati-hati dalam merayu. Jika salah langkah, alih-alih dapat berkencan, senyuman pun tak akan didapat.

Dengan keunikannya, tak heran bila kemudian game yang menggabungkan beragam fitur canggih teknologi 3G ini mampu memenangkan beragam penghargaan diantaranya adalah Ericsson’s Global Best Mobil Game Award. Selain itu penghargaan juga diraih dari 3rd Hong Kong Digital Entertainment Excellence Award, sebagai The Best Entertainment Software.

Adaptasi Budaya Lokal

Di wilayah Asia, game unik telah hadir dibeberapa negara. Misalnya di Taiwan, melalui operator Taiwan Mobile Co.Ltd, para pengguna Cell Mobile 3G dapat mendaftarkan diri untuk bergabung dalam V-Girl. Para anggotanya ditarik iuran tiap bulannya, dengan waktu bermain selama satu jam tiap harinya. Fitur lainnya seperti wallpapers, screensavers, dan video mail akan segera diluncurkan pula.

Sementara di Brunei Darussalam, sebuah hubungan jangka panjang telah dilakukan antara operator B-Mobile Communications Sdn. Bhd dengan Artificial Life sebagai penyedia game V-Girl. Peminatnya di negeri petro dollar ini pun kian hari semakin banyak.

Penandatangan kontrak kerjasama juga dilakukan antara Artificial Life dengan Singapore Telecom Mobile Pte Ltd (SingTel Mobile). Kerjasama ini akan membuat SingTel sebagai operator pertama yang memperkenalkan game 3G bertajuk V-Girl ke pasar Singapura. Penampilan karakter V-Girl dan fitur multimedia lainnya untuk versi Singapura akan disesuaikan dengan pengguna telepon seluler dan budaya lokal. Bagaiman dengan Indonesia, apakah Telkomsel akan jadi pelopornya?

Tergiurnya operator-operator telepon seluler besar untuk menyediakan game ini sebagai nilai tambah kepada konsumennya, merupakan pertanda bahwa game ini menawarkan kesempatan bisnis yang menjanjikan.
 
posted by Admin at 9:11 AM | Permalink